Альбомы исполнителя
Jejak Keroncong
2023 · альбом
Kr. Rabo-Rabo
2023 · сингл
I'm Falling
2023 · сингл
Krontjong Kemenangan
2023 · Мини-альбом
Hatiku Memilih
2023 · сингл
Merry Krontjong, Everyone
2022 · Мини-альбом
Kr. Mande-Mande (Mandi-Mandi)
2022 · сингл
Sekeping Hati
2021 · сингл
Madah Nusantara
2020 · альбом
Hasratku
2020 · сингл
Lir Ilir
2019 · сингл
Tanah Tugu
2019 · сингл
De Mardijkers
2018 · альбом
De Mardijkers
2018 · сингл
Di Pesisir Utara
2017 · альбом
Похожие исполнители
The Amboina Serenaders
Исполнитель
Tuti Tri Sedya
Исполнитель
Gesang
Исполнитель
Krontjong Ensemble Pantja Warna
Исполнитель
Tjoek Soeparlan
Исполнитель
Sundari Soekotjo
Исполнитель
Orkes Keroncong Cafrinho Tugu
Исполнитель
Bram Aceh
Исполнитель
Rita Zahara
Исполнитель
Sri Hartati
Исполнитель
O.K Senja Ayu
Исполнитель
Tuty Tri Sedya
Исполнитель
Toto Salmon
Исполнитель
Waldjinah
Исполнитель
Wieteke van Dort
Исполнитель
Benyamin S
Исполнитель
Safitri
Исполнитель
M Rivany
Исполнитель
Биография
Krontjong Toegoe merupakan salah satu grup keroncong yang berasal dari Indonesia, Kampung Tugu di utara Jakarta adalah tempat lahirnya. Adalah seorang putra Tugu bernama Arend J Michiels berhasil mengumpulkan anak-anak muda dan mengukuhkan group Krontjong Toegoe pada 12 Juli 1988. Krontjong Toegoe diambil dari nama kampung dimana musik keroncong berasal yaitu Tugu dengan sentuhan ejaan lama untuk mengingatkan dan menyambung benang merah masa lampau. Krontjong Toegoe, yang saat ini dipimpin oleh Andre J Michiels, memulai karir dari bawah, dari panggung 17-an, hingga telah beberapa kali menjadi pengisi acara di Istana Negara dan Istana Bogor, serta mengharumkan nama Indonesia secara internasional dengan memenuhi undangan tampil di beberapa negara, antara lain Singapura, Malaysia, Jepang, Belanda dan Portugal. Krontjong Toegoe telah merilis lima album dan tiga single serta sebuah album live yang dirilis untuk kalangan sendiri. Salah satu single mereka, "Tanah Tugu", pada tahun 2019 memenangkan AMI Awards sebagai karya produksi keroncong terbaik. Kelompok ini punya komitmen tinggi untuk terus menjaga musik keroncong melewati perjalanan waktu. Salah satu cara yang ditempuh adalah merekrut pemain dari generasi yang lebih muda, dengan cita-cita yang sederhana saja: musik keroncong tetap tegak berdiri, di Kampung Tugu dan di seluruh Indonesia.