Ta-ra-ta-ta-ra, ta-ra-ta-ta Ta-ra-ta-ta-ra, ta-ra-ta-ta Tuhan, aku rela Mengosongkan bejana jiwaku ini Dari segala keinginanku Dan semua hasrat pribadiku Tuhan, p'nuhi aku Dengan gairah surgawi yang suci Agar apa pun tak kuingini lagi Hanya Engkau hartaku abadi Saat ku pulang menghadap Bapa Hanya Engkau yang kumiliki Kerinduan hatiku, kehausan jiwaku Dapat ku memandang wajah-Mu Ta-ra-ta-ta-ra, ta-ra-ta-ta Tuhan, p'nuhi aku Dengan gairah surgawi yang suci (yang suci) Agar apa pun tak kuingini lagi Hanya Engkau hartaku abadi (hanya Engkau harta abadi) Saat ku pulang menghadap Bapa Hanya Engkau yang kumiliki Kerinduan hatiku, kehausan jiwaku Dapat ku memandang wajah-Mu Hu-uh-uh Hu-uh-uh-hu-uh, uh-uh Hu-uh-uh-oh Ha-ah-ah-ha-ah Saat ku pulang menghadap Bapa Hanya Engkau yang kumiliki (uh-uh) Kerinduan hatiku, kehausan jiwaku Dapat ku memandang wajah-Mu Dapat ku memandang wajah-Mu Dapat ku memandang wajah-Mu Ta-ra-ta-ta-ra, ta-ra-ta-ta Ta-ra-ta-ta-ra, ta-ra-ta-ta