Terbawaku ke dalam arus Yang tak ku tau semakin melaju Tak pernah surut Walau kau sudah tak mampu Duka yang pahit semakin pilu Selalu tertanam di hati yang malu Tak berani selalu melagu di dalam kabut (oh-oh oh-oh) Ku tau kau lelah (Haruskah juga kulelah) (Ho-o) ku tau kau bosan (Haruskah juga ku bosan) Ku tak memahami Jika kau inginkan pergi Semua telah kuberi Kau tak akan pernah mengerti Yang ada selama ini Duka yang pahit semakin pilu Selalu tertanam di hati yang malu Tak berani selalu melagu di dalam kabut Ye-ye Ye-ye-ah Aku tak mengerti Sungguhku tak memahami Jika kau inginkan pergi Semua telah kuberi Kau tak akan pernah mengerti Yang ada selama ini Aku tak mengerti Sungguhku tak memahami Jika kau inginkan pergi Semua telah kuberi Kau tak akan pernah mengerti Yang ada selama ini Dari hati yang lelah Kusaksikan hancurnya hatimu Terisak tangis duka yang memerah Masihkah kulihat damai Dari wajah yang terluka Membiru lebam di hantam keadaan Anganku memelukmu Untuk redakan rasa marah Yang menyelimuti hati meronta Yang bisa larutkan Segala dendam Yang tersimpan Duka ini harus berakhir sudah Kuharap masih ada cinta Masihkah kau miliki Rasa yang telah lama pergi Anganku memelukmu Untuk redakan rasa rindu Yang telah menggumpal di hatiku yang kalut Inginku katakan rasa Sembuhkan luka yang lama Tertanam di dalam jiwamu yang sepi Kuharap masih ada cinta Masihkah kau milikinya Rasa yang telah lama mati Anganku memelukmu Untuk redakan rasa rindu Yang telah menggumpal di hatiku yang kalut Ho-ho-ho Ho-ho-ho-ho La-la-la-la-la Ho-ho-ho Ho-ho-ho-ho La-la-la-la-la Kuharap masih ada cinta Masihkah kau milikinya Rasa yang telah lama mati Dari hati yang lelah kusaksikan hancurnya dunia Berharap semuanya semakin gila