Harapan masih ada
Masih akan ada
Pasti 'kan datang saat kita
Sanggup tersenyum lahir dan batin
Hambatan tak terbilang
Aral pun melintang
Pasti 'kan hilang hingga nanti
Semua orang riang lahir dan batin
Harapan masih ada (harapan masih ada)
Hari-hari esok harusnya ah-syik (harusnya asyik, asyik sekali)
Asyik sekali, sekali kar'na kita tak pernah (tak pernah, tak pernah)
Sekali-kalipun tak putus asa lahir dan batin
Gak kuat, duh, aduh, gak kuat
Bayar SPP (besok pasti bisa, besok pasti bisa)
Gak kuat, duh, aduh, gak kuat
Bayar kontrakan (besok pasti bisa, besok pasti bisa)
Gak kuat, duh, aduh, gak kuat
Bayar rumah sakit (besok pasti bisa, besok pasti bisa)
Kalau bukan kalong, kok gantung diri?
Kalau bukan serangga, kok minum racun?
Kalau bukan ember, kalau bukan timba
Kalau bukan jemuran, kok mencebur sumur?
♪
Hambatan tak terbilang (hambatan tak terbilang)
Aral dan ilalang malang melintang (malang melintang, malang sekali)
Malang sekali, sekali kalau kita searang (searang, sedarah)
Kalau kita sempat berputus asa lahir dan batin
Gak kuat, duh, aduh, gak kuat
Bayar ongkos kawin (besok pasti kawin, besok pasti kawin), iya
Gak kuat, duh, aduh, gak kuat
Beli susu anak (besok banyak susu, pasti banyak susu)
(Susune sopo?) Asem
Gak kuat, duh, aduh, gak kuat
Beli minyak tanah (besok ada minyak, besok ada tanah)
Kalau bukan kalong, kok gantung diri?
Kalau bukan serangga, kok minum racun?
Kalau bukan ember, kalau bukan timba
Kalau bukan jemuran, kok mencebyur sumyur? Byur
(To listen)
(Harapan jangan sirna) Harapan jangan sirna
(Sisakan sedikit) Sisakan sedikit
Dikit sedikit, makin lama makin membukit
Bukit tinggi, tinggi harapan
Sanggup tahan seminggu
Tanpa makan minum
Tapi tak sanggup kita hidup
Walau cuma sedetik tanpa harapan
Поcмотреть все песни артиста